Road To Piala Dunia 2018: Maret 2018

Andai saja ada ‘Wild Card’ untuk Belanda supaya lolos Piala Dunia

By Onix Octarina - Maret 14, 2018

Kabar terhangat datang dari tereleminasinya Marion Jola dari enam besar Indonesian Idol yang membuat syok para juri dan juga fans.

Maia Estianty sebagai seorang juri yang cukup profesional dalam bersuara, menuturkan jika dirinya dan juri-juri yang lain belum mau Marion tereleminasi. Katanya, Marion punya aura star yang luar biasa biasa.

Mantan personil Ratu tersebut menyebutkan jika Marion Jola adalah peserta yang paling komersil. Bahkan Maia Estianty secara terang-terangan ingin adanya wild card, karena dirinya ingin seorang Marion Jola kembali lagi di panggung Indonesian Idol.

Bahkan dirinya sudah sempat menyampaikan langsung kepada pimpinan Indonesian Idol mengenai usulannya tersebut.

Fans tentu kecewa berat, tapi akankah ada wild card untuk Marion seperti yang dikatakan juri? Walaupun ia sudah menjadi bintang di hati masyarakat, Marion belum tentu bisa masuk lagi menjadi juara di Indonesian Idol.

Sama halnya dengan Belanda yang tidak lolos Piala Dunia 2018. Timnas ini memang sudah mengikuti kualifikasi, namun takdir berkata lain. Jika saja ada ‘wild card’ tentu itu akan membawa Belanda pada pertandingan bulan Juni nanti di Russia. Tetapi apakah ekspektasi dan harapan bisa membuat segalanya menjadi mungkin?

Entah itu Marion Jola pulang dari Indonesian Idol atau Belanda yang pulang ke negaranya usai kualifikasi, sama-sama bikin fans kecewa berat

Tim nasional Belanda dipastikan gagal untuk lolos ke Piala Dunia 2018, sekalipun menang pada laga pamungkas grup kualifikasi zona Eropa kontra Timnas Swedia. Dua gol kemenangan De Oranye pada laga tersebut dilesakkan Arjen Robben melalui penalti pada menit ke-16 dan tendangan jarak jauh pada menit ke-40.

Belanda mendapatkan penalti setelah Victor Nilsson menyentuh bola dengan tangan di kotak terlarang. Robben melakukan penalti dengan gaya panenka dan bola sejatinya bisa dibendung dengan kaki kiper Swedia, Robin Olsen. Namun bola tetap masuk ke dalam gawang dan membuat ‘Tim Oranye’ unggul 1-0.

Lima menit jelang babak pertama berakhir, Robben kembali mencatatkan namanya di papan skor. Robben menyambut sodoran bola dari Ryan Babel dengan tembakan keras kaki kiri di luar kotak penalti. Olsen tak mampu berbuat banyak untuk menghalau tembakan tersebut. Keunggulan 2-0 membuat Belanda berusaha lebih agresif di babak kedua. Kemenangan ini memang membuat Belanda menyamai raihan poin Swedia, 19 angka. Namun, Robben dan timnya hanya surplus 9 gol berbanding 17 milik Swedia.

Belanda tidak lolos ke Piala Dunia 2018
Source: di sini

Sepertinya memang tidak mungkin Belanda punya kesempatan mendapatkan ‘Wild card’ yaitu sebuah kesempatan kedua seperti ajang kompetisi Indonesian Idol.

Jika Marion Jola menjadi salah satu kontestan yang membuat penonton dan juri tertarik untuk menyaksikan show, bukan berarti ia bisa tetap bertahan sampai top 3 kan?

Walaupun Belanda langganan terdaftar menjadi peserta Piala Dunia, bisa jadi kali ini bukan kesempatan negara Kincir Angin itu untuk ikut bertanding lagi. semoga Marion Jola maupun Timnas Belanda tetap melekat dan juara di hati para penggemar, ya!

Data didukung dari sumber:

https://bola.kompas.com/read/2017/10/11/03381618/hasil-kualifikasi-piala-dunia-belanda-gagal-lolos-ke-rusia-2018

https://www.cnnindonesia.com/olahraga/20171011033401-142-247557/belanda-tak-lolos-ke-piala-dunia-2018

http://www.tribunnews.com/seleb/2018/03/13/minta-wild-card-maia-estianty-anggap-marion-jola-itu-salah-satu-daya-tarik-indonesian-idol

0 Comments

Piala Dunia 2018

5 Hal Seru yang Bisa Dilakukan di Rusia Selain Menyaksikan Piala Dunia 2018

By Onix Octarina - Maret 13, 2018

Orang Rusia mengatakan bahwa Moskow dibangun di atas tujuh bukit, seperti Roma. Ibu kota Rusia ini penuh akan sejarah dan kehidupan modern, menjadikannya tempat yang epic untuk mereka yang suka budaya dan juga historical. Mereka yang sudah membaca literatur klasik Rusia tahu bahwa musim dingin bisa panjang dan mengikat kita pada gigil yang hebat. Untungnya, Piala Dunia 2018 akan diadakan pada musim panas. Di Moskow, cuacanya bisa sekitar 26 derajat Celsius pada bulan Juni-Juli, sementara di Sochi bisa di atas 30 derajat. Siapkan dirimu menikmati hal seru yang bisa dilakukan di Russia selain menyaksikan Piala Dunia 2018!

1. Berjemur di Tepi Pantai/Sungai

Musim panas di Rusia biasanya berlangsung pada sekitar bulan Juni hingga Agustus. Cuaca bisa sangat panas dan suhu bahkan mencapai 40°C! Bagi kita yang sudah bosan dengan cuaca panas pastinya akan menyiksa, apalagi untuk kaum perempuan yang sudah berjuang menjaga kulitnya supaya nggak jadi gelap hehe. Orang Rusia sendiri mencintai musim panas dan matahari karena saat itulah mereka bisa berjemur dan bermandi sinar matahari demi kulit yang lebih eksotis.

(1) Pantai Laut Hitam

Kota dengan julukan "Russian Riviera" adalah tempat yang selalu enak dikunjungi sepanjang tahun. Selama musim panas Anda bisa duduk di tepi pantai dan menyaksikan matahari terbenam di atas Laut Hitam. Pegunungan di dekatnya juga memiliki satwa liar yang luar biasa.
(2) Pantai di Kota Yantarny
Pantai yang terletak di Kota Yantarny (dari kata Rusia yang berarti "amber") ini, 50 kilometer dari Kota Kaliningrad, adalah pantai pertama di Rusia yang menerima sertifikasi Blue Flag oleh FEE. FEE adalah organisasi non pemerintah dan nonprofit yang mempromosikan pembangunan berkelanjutan melalui pendidikan lingkungan. Berbagai area baru, seperti tempat untuk berganti pakaian, taman bermain, jalanan landai untuk penyandang cacat, tempat parkir, dan pos-pos perenang penyelamat, telah ditambahkan di pantai ini. Pemerintah daerah menghabiskan setahun penuh demi membuat pantai ini mencapai standar internasional. Suhu rata-rata air pada bulan Juli adalah 17 derajat Celcius dan sedikit banyak tergantung pada arus laut.

(sumber gambar: https://id.rbth.com)

(3) Sungai Volga
Meskipun tak punya banyak yang bisa ditawarkan dalam hal mengenai budaya dan sejarah di Samara (kecuali sebuah museum dan bungker Perang Dunia II), hiburan di Samara berpusat pada Sungai Volga: di sepanjang tepiannya, orang sering berjemur.

(Sumber gambar: https://www.kompasiana.com/virays)

2. Mengunjungi Tempat Sejarah

Keagungan peninggalan kekaisaran melengkapkan semangat revolusioner Rusia di ibukota budaya negara tersebut. Nikmati beberapa arsitektur terbaik Rusia di sepanjang Nevsky Prospekt sebelum berjalan ke Lapangan Istana, yang pasti akan membuat Anda terkesima. Di sini Anda akan menemukan Istana Musim Dingin dan Museum Hermitage.

Lupakan Istanbul: adalah tempat Eropa bertemu Asia. Ibu kota Republik Tatarstan ini didirikan tahun 1005, lebih tua dari Moskow! Katedral-katedral Kristen berdiri bersebelahan dengan masjid-masjid Islam, dan tembok Kremlin-nya bertahan dari pengepungan Ivan yang Mengerikan. Di dalam benteng putihnya (situs Warisan Dunia UNESCO) berdiri Masjid Qolşärif – terbesar kedua di Eropa – dan Katedral Annunciation.

Ada juga kota yang dahulu dikenal sebagai Stalingrad. Kota Volgograd saksi bisu salah satu pertempuran paling berdarah di Perang Dunia II. Warisan heroik daerah tersebut terwujud dalam bentuk kompleks pemakaman megah yang dikenal dengan nama Mamaev Kurgan. Tempat ini merupakan penghormatan terhadap pengorbanan tentara Soviet yang gugur dalam perjuangan menahan fasisme. Di sana, ada patung Ibu Rusia setinggi 72 meter yang memegang pedang raksasa.

3. JJS (Jalan-jalan Santai)

Musim panas di Moskow itu hangat dan cocok untuk jalan-jalan santai. Jalan di sepanjang Sungai Moskwa atau lihat kiri-kanan di Jalan Kitay-Gorod. Kereta bawah tanah Moskow mungkin yang terindah di dunia, tapi kota ini terlihat lebih indah lagi saat bermandikan cahaya matahari. Mereka yang ingin merasakan kehidupan malam Sankt Peterburg juga tidak akan kecewa. Bolshaya Konyushennaya dan Rubinshteina adalah dua jalan yang penuh dengan bar dan restoran, sementara Jalan Dumskaya menawarkan suasana jalanan yang lebih kentara.

Selama musim panas, coba lihat White Nights dan penggalangan jembatan di Sungai Neva: Ini akan menjadi pelipur lara yang sepadan jika tim Anda kalah dalam pertandingan Piala Dunia di Stadion Krestovsky Zenit.

Coba mengobrol dengan penduduk setempat di Pasar Adler atau naik bus ke Krasnaya Polyana dimana mayoritas resor ski berada: tidak seperti di banyak kota Rusia lainnya, senyuman ramah Anda akan disambut dengan hangat. Datang ke sini dan dukung tim favorit Anda bersama dengan penggemar dari Rusia; Sochi adalah yang paling ramah dari semua.

Yekaterinburg adalah tujuan yang sempurna untuk wisatawan petualang. Meski pusat industri ini merupakan kota terbesar keempat di Rusia, taman-taman nasional di sekitarnya juga sangat istimewa.

Kota tuan rumah lainnya dari Sungai Volga yang membentang panjang, Saransk adalah ibu kota Republik Mordovia dan pemukiman yang relatif lebih kecil dibandingkan dengan kota-kota tuan rumah Piala Dunia lainnya. Tapi di saat yang bersamaan, ia adalah tempat perpaduan kelompok etnis Finno-Ugrik. Selain menyaksikan ertandingan Piala Dunia, Anda bisa mengunjungi festival rakyat yang sering diadakan di sini.

4. Nongkrong di Cafe atau Resto

Mulai hari Anda dengan menyeruput kopi di salah satu dari banyak kafe dengan pemandangan Lapangan Merah atau Katedral St. Basil. Setelah melihat Kremlin, Anda kemudian bisa pergi ke Lapangan Teater dan makan siang sambil melihat performa Bolshoi. Malam hari, coba kunjungi bar dan kelab di Red October – banyak yang terletak dalam gedung industrial tua. Kazan juga terkenal dengan kelezatan masakannya. Tidak ada tempat lain di Rusia yang menawarkan lebih banyak makanan lezat, seperti daging kuda, pilaf Kazan, chak-chak (manisan khas Tatar), dan kue-kue lainnya. Jalan di sepanjang Sungai Volga setelah pertandingan dan coba makanan-makanan di sana.

5. Menikmati Alam

Pegunungan Ural di Yekaterinburg menawarkan rute pendakian yang tak terhitung jumlahnya untuk para penggemar yang mencari istirahat sejenak dari kota dan kebisingan Piala Dunia.

- Nizhny Novgorod hanya berjarak 500 km dari Moskow. Anda bisa menyetir mobil untuk pergi ke sana dari ibu kota Rusia, dan di sepanjang jalan Anda bisa melihat beberapa wilayah pedesaan Rusia.

- Pegunungan Zhiguli memberikan pemandangan yang sempurna bagi penggemar sepak bola untuk sesi foto setelah - Volgograd dikenal karena pengembangan ekowisata: Lembahnya di sepanjang Sungai Volga adalah surganya pecinta burung.

Kalau memutuskan ke Rusia di musim panas, jangan lupa bawa lotion anti nyamuk ya. Di Rusia juga banyak nyamuk lho saat musim panas hehehe.

Sumber pendukung:

Panduan Piala Dunia 2018: Kegiatan yang Bisa Anda Lakukan di Tiap Kota Tuan Rumah

0 Comments

Islandia

Lolos Piala Dunia Pertama Kali, Islandia Berkunjung ke Indonesia Melakoni Dua Partai Uji Coba

By Onix Octarina - Maret 12, 2018

Islandia mencatat sejarah sebagai negara terkecil yang lolos ke Piala Dunia setelah menang 2-0.
Source: di sini

Setiap tim nasional sepak bola pasti selalu memimpikan untuk tampil di kejuaraan sekelas Piala Dunia. Tak jarang sebuah tim nasional berusaha untuk lolos ke putaran utama Piala Dunia lewat ‘jalur darat’ dengan mengikuti kualifikasi, salah satu negara yang kini jadi bahan perbincangan yaitu Islandia. Negara yang hampir mengalami musim dingin sepanjang tahun ini baru saja merayakan kemenangannya saat membantai Kosovo. Islandia menjadi 1 dari 9 tim nasional yang berhak untuk melenggang ke Moscow pada Juni 2018.

(Baca: Kesempatan Berlaga Bagi Negara Terkecil diPiala Dunia 2018, Islandia Bahagia)

Mungkin berkah dari EURO 2016, sepak terjang tim nasional Islandia yang saat ini dilatih oleh Heimir Hallgrímsson tampaknya tidak mau berhenti pada gelaran sepak bola yang mempertemukan negara-negara terbaik di Eropa. Pasalnya, sejak EURO 2016 yang digelar di Prancis, nasib mujur itu berdatangan silih berganti.

Islandia yang baru pertama kali menjalani debut setelah lolos dari babak kualifikasi pun langsung menjadi kejutan dengan keluar sebagai Runner-up. Islandia tergabung dalam Grup A yang juga berisi negara-negara seperti Belanda, Kazakhstan, Ceko, Turki dan juga Latvia. Menariknya, Ceko dan Turki pun lolos di peringkat pertama dan ketiga, sementara Belanda gagal lolos ke fase berikutnya. Di fase lanjutan, Timnas Islandia tampil mengejutkan sebelum akhirnya terhenti di fase 8 besar dikalahkan Timnas Prancis.

Tak dapat dipungkiri, tim yang penuh kejutan ini turut menyambangi pertarungan di babak kualifikasi Piala Dunia 2018 ini. Terakhir Gylfi Sigurdsson dan Johann Berg Gudmundsson memastikan kemenangan dengan skor 2 kosong dan memastikan 1 tiket langsung dengan predikat juara grup!

Islandia Berkunjung ke Indonesia

Ada banyak pengamat dan supporter sepak bola yang beranggapan bahwa Brasil, Inggris, atau Spanyol memiliki peluang besar menjadi juara dunia. Tapi apa jadinya kalau tim seperti Islandia menjadi juara dunia ya? Pasti makin seru.

Islandia diprediksi akan meneruskan tren positif dalam gelaran kali ini. Apalagi komposisi pemain Islandia masih sama dengan materi yang mereka pakai pada EURO 2016. Untuk mempersiapkan diri berlaga, Islandia memilih untuk berkunjung ke Indonesia. Kesebelasan berjuluk Strakarnir Okkar (Our Boys) ini melakoni dua partai uji coba di Indonesia. Di mana saja?

Islandia baru saja menghadapi Indonesia Selection pada laga pertama latih tandingnya di Stadion Maguwoharjo, Kabupaten Sleman, Yogyakarta pada 11 Januari lalu. Skuat Indonesia Selection dihuni oleh para pemain yang mengumpulkan suara terbanyak berdasarkan hasil pemungutan suara oleh PSSI. 3 hari berikutnya, tepat pada 15 Januari, Timnas Islandia melangsungkan pertandingan persahabatan dengan Timnas Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta.

Islandia berkunjung ke Indonesia
Source: di sini

Bukan tanpa alasan Islandia menjadikan Indonesia sebagai destinasi sebelum terjun di Piala Dunia 2018. Timnas membutuhkan partai uji coba dalam rangka menyongsong Asian Games 2018 Jakarta-Palembang. Melawan Islandia tentu akan membawa dampak positif terhadap Timnas Indonesia.

"Indonesia merupakan salah satu pasar sepak bola yang besar di dunia dan punya antusiasme suporter yang luar biasa. Laga ini menjadi simbiosis untuk Indonesia yang akan tampil di Asian Games 2018 dan Islandia yang akan bermain di Piala Dunia 2018," -Managing Director MediaPro Asia, Lars Heidenreich selaku promotor uji coba

Piala Dunia 2018 menjadi kali pertama Islandia berpartisipasi. Perjuangan Strakarnir Okkar yang biasanya mentok di babak kualifikasi, membawa kegemilangan Islandia dalam dekade ini. Pada Piala Dunia edisi pertamanya, Islandia tergabung di Grup D. Lawan-lawan yang akan dihadapi Strakarnir Okkar adalah Argentina, Kroasia, dan Nigeria. Dengan populasi 332,529 jiwa, Islandia menggeser Trinidad & Tobago sebagai negara terkecil yang menjadi peserta Piala Dunia. Negara Kepulauan Karibia tersebut membukukan rekor itu pada Piala Dunia 2006 lalu. Islandia tentu mencetak rekor dalam sejarah turnamen akbar empat tahunan itu.

Islandia datang ke Indonesia dengan kekuatan lapis kedua. Tidak ada nama-nama pesepak bola yang bermain di kompetisi elit Eropa. Gelandang Everton, Gylfi Sigurdsson tidak dipanggil. Begitu pula sosok kapten, Aron Gunnarsson, yang juga urung disertakan.

Pelatih Hallgrimsson membawa 23 pemain dalam lawatannya ke Tanah Air. Komposisi skuat yang dibawa rata-rata masih berusia muda. Ragnar Sigurdsson menjadi pemain paling berpengalaman dalam skuat Islandia. Bek berusia 31 tahun ini telah mengoleksi 74 penampilan untuk Strakarnir Okkar.

“Pemain muda yang kebanyakan saya bawa ke Indonesia, mereka baru memulai karier profesional di klub masing-masing. Kebanyakan dari mereka kini tengah merintis karier beberapa negara Skandinavia, Inggris, juga ada yang di Belgia,” – Hallgrimsson

Ini dia sederetan 23 pemain Islandia untuk pertandingan uji coba melawan Indonesia Selection dan Timnas Indonesia:

Kiper : Runar Alex Runarsson, Frederik Schram, Anton Ari Einarsson

Belakang : Ragnar Sigurdsson, Sverrir Ingi Ingason, Jon Gudni Fjoluson, Haukur Heidar Hauksson, Holmar Orn Eyjofsson, Hjortur Hermannsson, Bodvar Bodvarsson, Vio Ari Jonsson, Felix Orn Fridriksson

Gelandang : Arnor Smarason, Arnor Ingvi Traustason, Aron Sigurdarson, Hilmar Arni Halldorsson, Mikael Neville Anderson, Samuel Kari Friojonsson.

Penyerang : Bjorn Bergmann Sigurdarson, Ottar Magnus Karlsson, Kristjan Floki Finnbogason, Tryggvi Hrafn Haraldsson.

Hallgrímsson mengatakan bahwa timnya akan terus melangkah maju, salah satu caranya yaitu dengan membawa mereka ke pertandingan persahabatan dengan negara lain yaitu Indonesia. Kinerja tim sudah bagus dan ini akan menjadi pengalaman berharga bagi mereka.

Data didukung dari sumber:

Artikel: Profil Timnas Islandia: Ujian Sebelum Piala Dunia 2018, diakses pada 27 Februari 2018 di https://www.bola.com/indonesia/read/3219022/profil-timnas-islandia-ujian-sebelum-piala-dunia-2018

Artikel: Sejarah Tercipta! Tim Ini Lolos Langsung Ke Piala Dunia 2018 untuk Pertama Kali, diakses pada 27 Februari 2018 di http://24jambola.com/sejarah-tercipta-tim-ini-lolos-langsung-ke-piala-dunia-2018-untuk-pertama-kali/

0 Comments

World Cup 2018

Deretan Pemain Bintang 'Habis Bensin' di Piala Dunia 2018

By Onix Octarina - Maret 11, 2018

Kita tahu bahwa pada turnamen Piala Dunia nanti, tidak akan diikuti oleh juara dunia empat kali Italia, juara Copa America, Cile, dan Belanda. Para penggemar tentu dirundung pilu dan kecewa, namun sangat disayangkan ketiga negara tersebut telah gagal saat kualifikasi dan babak play-off.

Padahal, tim mereka diunggulkan lolos ke pesta sepak bola empat tahunan itu, karena memiliki pemain bintang. Sejumlah deretan pemain andalan ‘kehabisan bensin’ dalam perjalanan penyisihan, sehingga harus mengubur impian untuk tampil di Rusia.

Pecinta sepak bola dan para penonton nantinya tidak akan melihat aksi-aksi seperti Gianluigi Buffon (Italia), Alexis Sanchez (Cile), dan Arjen Robben (Belanda). Bahkan Buffon memutuskan untuk pensiun usai gagal tampil di Piala Dunia 2018!

Para bintang lapangan hijau itu pun mesti menerima kenyataan kalau nama besar sebuah timnas tidak cukup untuk membantu negaranya lolos ke Russia.

Seperti pengalaman Gareth Bale yang gagal mengantarkan Wales melaju ke Piala Dunia 2018. Rangkaian cedera yang dialami Gareth Bale selama memperkuat Real Madrid pada musim ini ternyata juga berdampak pada Timnas Wales. Bale absen saat Wales dikalahkan Irlandia 1-0 pada laga terakhir kualifikasi Piala Dunia 2018. Wales yang mengincar playoff terpaksa turun ke posisi tiga dan menyerahkan peringkat kedua kepada Irlandia yang berpeluang bermain di Piala Dunia asalkan memengkan playoff tersebut.

Mesin gol Borussia Dortmund, Pierre Emerick Aubameyang, juga gagal membawa negaranya, Gabon, ke Piala Dunia 2018. Gabon malah babak belur di kualifikasi Zona Afrika. Gabon menempati posisi ketiga dalam klasemen, terpaut empat poin dari pemuncak klasemen Maroko. Aubameyang harus berusaha empat tahun lagi untuk membawa Gabon ke Piala Dunia.

Ada lagi nama bintang Timnas Belanda, Arjen Robben, yang sudah susah payah berjuang di atas lapangan saat mengalahkan Swedia 2-0 demi tiket playoff. Sayang, Belanda harus tersisih karena kalah selisih gol dari Swedia yang mendapatkan jatah playoff. Setelah mencetak 37 gol dalam 96 laga selama 14 tahun memperkuat tim Oranye, Robben akhirnya memutuskan mundur dari timnas yang diperkuatnya sejak 2003.

Melihat banyaknya negara langganan Piala Dunia absen, dirangkum oleh Sportsnet, ada 11 pemain bintang yang berasal dari negara yang gagal lolos Piala Dunia 2018. Selain itu, ada tujuh pemain cadangan yang dinilai punya kemampuan ciamik. Siapa saja mereka? Check this out!

Source: di sini
Pemain Bintang Absen di Piala Dunia 2018

Gianluigi Buffon (Italia) - Absennya Italia di Piala Dunia membuat berbagai kalangan angkat suara. Pelatih Jerman Joachim Loew bahkan sedih saat mengetahui Italia gagal lolos. Selain itu, absennya Buffon dianggap kerugian besar untuk ajang sekelas Piala Dunia. Sportsnet menilai Piala Dunia tanpa Buffon merupakan pemandangan aneh.

Giorgio Chiellini (Italia) - Kualitasnya di lini pertahanan Italia jangan ditanya lagi. Namun pada Piala Dunia 2018, kita tidak bisa menyaksikan kemampuan Chiellini dalam menghalau serangan lawan.

Leonardo Bonucci (Italia) - Bonucci memang sedang berjuang bersama klub barunya AC Milan. Meski begitu, dirinya tetap dinilai sebagai salah satu bek terkuat di dunia.

David Alaba (Austria) - Tak banyak pemain yang punya kemampuan seperti Alaba. Selain kuat sebagai bek kiri, dia juga bisa ditempatkan sebagai bek tengah, sayap kiri, atau gelandang tengah. Permainannya juga stabil bersama Bayern Muenchen.

Antonio Valencia (Ekuador) - Valencia tampil konsisten bersama Timnas Ekuador. Ternyata, aksinya selama kualifikasi tak mampu membantu negaranya lolos ke Piala Dunia 2018.

Arturo Vidal (Cile) - Arturo Vidal merupakan sosok pemain lengkap. Dia bisa mencetak gol dan mematahkan serangan lawan. Namun pada Piala Dunia nanti, Vidal harus absen lantaran Cile gagal lolos ke Piala Dunia 2018.

Marek Hamsik (Slovakia) - Kapten Napoli itu berperan penting di Timnas Slovakia. Tetapi, dia masih gagal membawa Slovakia ke Piala Dunia 2018.

Alexis Sanchez (Cile) - Meski Timnas Cile inkonsisten, Sanchez tetap bermain impresif. Dia bahkan masih menorehkan tujuh gol dalam 17 pertandingan kualifikasi untuk Cile.

Gareth Bale (Wales) - Sepanjang musim ini, Gareth Bale kerap mengalami cedera. Hal itu berimbas buruk pada penampilannya di lapangan hijau. Alhasil, Bale urung membawa Wales ke Piala Dunia. Apabila Bale dalam kondisi fit, dia bisa diandalkan seperti di Piala Eropa 2016.

Christian Pulisic (Amerika Seikat) - Pulisic menjadi pemain termuda dalam line-up. Namanya kian meroket setahun terakhir usai tampil cemerlang bersama Borussia Dortmund dan Amerika Serikat.

Pierre-Emerick Aubameyang (Gabon) - Aubameyang harus mengubur mimpinya tampil di Piala Dunia 2018. Kendati sudah melesakkan 26 gol dalam 56 caps dia masih gagal membawa Gabon ke pentas paling bergengsi sekolong langit.

Cadangan:
Kiper: Jan Oblak (Slovenia)

Bek: Virgil van Dijk (Belanda)

Bek: Kostas Manolas (Yunani)

Bek kanan: Serge Aurier (Pantai Gading)

Pemain sayap: Arjen Robben (Belanda)

Pemain sayap: Riyad Mahrez (Aljazair)

Striker: Lorenzo Insigne (Italia)

Banyak diantara timnas dengan pemain-pemain jagoan ‘habis bensin’ dan kurang strategi untuk tercatat sebagai daftar negara yang lolos Piala Dunia 2018.

Kalau saja deretan pemain bintang yang absen kali ini disatukan, bahkan bisa membentuk satu tim yang tangguh untuk bersaing jadi juara dunia. Mungkin nggak ya? Apakah banyak penggemar yang berpikir demikian? Siapa yang tau! Hehe

Data didukung dari sumber:

http://bola.liputan6.com/read/3125158/deretan-pemain-bintang-yang-absen-di-piala-dunia-2018

http://bola.metrotvnews.com/dunia/lKYX6pVk-deretan-pemain-bintang-yang-absen-di-piala-dunia-2018

0 Comments

Islandia

Uniknya Cara Berjalan Panda Ini Tidak Lebih Unik dari 8 Fakta Islandia Lolos Piala Dunia 2018

By Onix Octarina - Maret 10, 2018

Sosok hewan berbadan besar yang satu ini, membuat seluruh penduduk dunia jatuh cinta. Di Indonesia, panda juga akan didatangkan ke kebun binatang kita seperti Taman Safari Indonesia (TSI), Cisarua. Jadi kita bisa melihat panda tanpa harus ke China. Panda telah menjadi maskot China, yang kini telah menjadi populer dari pada jenis beruang lain. Meski terlihat imut dan menggemaskan panda merupakan hewan yang unik.

Selain menggemaskan, banyak diantara kita sampai mengkoleksi pernak pernik yang mencirikan panda, tapi apakah kalian sudah mengetahui tentang tata cara mereka menjalani hidup atau tentang fakta yang mungkin saja belum pernah kalian dengar di beberapa hewan lain?

Di Berlin, Jerman, seekor panda memiliki gaya berjalan yang unik. Setelah dikirim dari China, panda yang bernama Meng Meng menunjukkan sikap yang tidak biasa. Ia berjalan mundur selama dalam penangkaran. Kebiasaan yang tak lazim ini terjadi pada Meng Meng karena frustrasi dengan kehidupan barunya. Jalan mundur bisa jadi bentuk protesnya terhadap hal-hal yang tidak ia sukai, baik itu makanan ataupun perawat.

Meng Meng telah tiba di Jerman sejak pertengahan tahun. Pemerintah China meminjamkan panda itu kepada pemerintah Jerman. Panda tersebut diserahkan langsung oleh Presiden China, Xi Jinping, kepada Kanselir Jerman, Angela Markel.

Source: di sini

Berbicara hal yang unik, ada berbagai peristiwa yang unik dan mengejutkan terjadi di Piala Dunia 2018. Salah satunya Islandia menjadi negara yang lolos Piala Dunia dengan populasi terkecil.

(Baca: Lolos Piala Dunia Pertama Kali, Islandia Berkunjung keIndonesia Melakoni Dua Partai Uji Coba)

Timnas Islandia melanjutkan cerita ajaib mereka tahun ini. Setelah mencapai perempat final di Piala Eropa 2016, Timnas Islandia untuk pertama kalinya masuk putaran final Piala Dunia 2018 di Rusia.

Lolosnya Islandia semakin luar biasa karena mereka lolos langsung tanpa perlu melalui fase play-off. Hal itu setelah Gylfi Sigurdsson dan kawan-kawan memuncaki Grup I dengan 22 poin dari 10 partai. Islandia sukses menyingkirkan Turki dan Ukraina yang notabene lebih berpengalaman. Mereka juga memaksa Kroasia harus melalui babak play-off sebelum memastikan diri lolos.

Pelatih Islandia, Heimir Hallgrimsson menilai timnya layak masuk Piala Dunia. Sebelum berhasil di Piala Eropa 2016, Timnas Islandia tak begitu mendapat perhatian publik. Namun, keberhasilan di Piala Eropa 2016 membuka mata publik bahwa sepak bola Islandia mulai memuncak.

Sama halnya dengan cara berjalan panda yang unik, Islandia juga punya fakta menarik terkait timnas dan sepak bolanya.

1. Negara dengan populasi terkecil di Piala Dunia 2018

Islandia akan menjadi negara dengan populasi paling sedikit di antara kontestan Piala Dunia lainnya. Seperti dilansir ESPN, Islandia saat ini dihuni oleh 334 ribu penduduk.

Jumlah tersebut bahkan mungkin tak lebih dari jumlah penduduk satu kecamatan di Jakarta! Total penduduk Jakarta sendiri berjumlah 9 juta orang.

Namun di balik jumlah yang kecil itu, Islandia punya cukup banyak pelatih berkualitas. Seperti dilansirStrait Times, Islandia punya 600 pelatih berkualitas dengan 400 di antaranya memegang lisensi UEFA B.

Dengan jumlah sebanyak itu, Federasi Sepak bola Islandia (KSI) bisa leluasa mengirim pelatih berkualitas hingga ke level usia dini.

"Salah satu bagian sukses yang nyata di sini adalah, mereka punya pelatih yang sangat terdidik yang mulai melatih anak-anak usia lima sampai enam tahun," - Lars Lagerback, mantan pelatih timnas Islandia

Source: di sini
Pemain Timnas Islandia,
Gylfi Sigurdsson merayakan gol ke gawang Kosovo

2. Lebih dari 100 stadion untuk fasilitas sepak bola

Dinginnya iklim di Islandia membuat hampir semua lapangan sepak bola dibangun di dalam ruangan (indoor). Suhu terhangat di Islandia hanya mencapai 10-13 derajat celsius.

Menghadapi iklim yang ekstrem, Islandia tidak kehilangan akal. Seperti dilansir BBC, mereka menggelontorkan dana untuk membangun fasilitas lapangan indoor. Kebijakan ini sudah dimulai sejak 15 tahun silam.

Source: di sini
Islandia membangun 100 stadion

Islandia juga membangun lebih dari 100 stadion dengan fasilitas nomor wahid. Mereka ingin memastikan setiap pemain muda punya fasilitas untuk bermain sepak bola. Proyek ini sudah dipersiapkan sejak lama dan hasilnya Islandia berhasil menembus Piala Dunia.

Lapangan-lapangan itu dibangun berdekatan dengan sekolah. Dalam pengurusannya, pembangunan stadion bekerja sama dengan klub dan pemerintah lokal.

3. Liga empat bulan

Tak seperti Liga Inggris yang berlangsung sekitar sembilan bulan, Liga Islandia hanya berdurasi empat bulan. Ini karena iklim dingin yang ekstrem di Islandia.

Saat musim dingin, rata-rata temperatur di sana mencapai 0 hingga -10 celsius. Namun suhu bisa mencapai -25 hingga -30 celsius pada bulan Desember. Suhu terendah Islandia sendiri tercatat pernah mencapai hingga -39 celsius.

Source: di sini
Raut wajah Kapten Timnas Islandia,
Aron Gunnarsson bahagia

Tak adanya kompetisi memadai tidak membuat Islandia menyerah. Untuk mensiasatinya, Islandia menitikberatkan pada pengembangan pemain muda. Sumber daya manusia maupun infrastruktur dimaksimalkan untuk mencetak pemain berkualitas di usia sedini mungkin. Pada akhinya, para pemain tersebut nantinya akan bermain di luar negeri. Semua pemain timnas Islandia saat ini bermain di luar Islandia. Liga Primer Inggris jadi salah satu tujuan para pemain Islandia selain Liga Denmark, dan Swedia.

4.Dilatih oleh dokter gigi

Pelatih timnas Islandia, Heimir Hallgrimsson, juga memiliki pekerjaan lain sebagai dokter gigi yang memiliki tempat praktek di Islandia.

Hallgrimsson yang berduet bersama Lars Lagerback untuk meloloskan Islandia sampai ke perempat final Piala Eropa. Dilansir BolaSport.com dari Sky Sports, Hallgrimson juga pernah bercerita bahwa pelatih sepak bola dianggap sebagai pekerjaan paruh waktu di negaranya.

Source: di sini
Pelatih Islandia seorang dokter gigi

5. Peringkat ke-131 rangking FIFA

Meski sekarang menjadi salah satu negara "kuda hitam" di Eropa, Islandia pernah mengalami masa-masa yang cukup suram. Negara Skandinavia ini pernah menjadi lumbung gol bagi tim-tim besar Eropa. Akibatnya, mereka sempat terdampar di peringkat ke-131 rangking FIFA dari April hingga Juni 2012.

Source: di sini
Kemenangan Islandia

6. Viking Clap

Meski merupakan negara kecil, para warga dan suporter Islandia terkenal fanatik dalam mendukung timnasnya. Terlihat dalam setiap laga Islandia, para pendukung melakukan gerakan tepuk tangan serentak. Gerakan itu dikenal dengan sebutan Viking Clap, merujuk nenek moyang penduduk Islandia yang merupakan bangsa viking. Gerakan Viking Clap ini biasanya dikomandoi oleh kaptern timnas Islandia Aaron Gunnarsson.

7. Nama Akhiran Son

Semua pemain Islandia memiliki nama dengan akhiran Son. Fakta unik ini terjadi karena negara asal Sigur Ros tersebut menggunakan sistem penamaan Nordic.

Dengan begitu, setiap anak laki-laki memiliki nama depan ayah atau ibu mereka ditambah kata son. Kalau nama anak laki-laki pasti berakhiran son, sedangkan anak perempuan berujung dottir.

8. Profesi pemain mulai dari sutradara hingga rockstar

Sebelum menjadi seorang penjaga gawang professional, Hannes Halldorsson adalah seorang sutradara film. Dia menjadi sutradara video untuk kontestan Islandia pada kontes Eurovision 2012.

Profesi sebagai rockstar datang dari pemain Counter Strike ulung. Gelandang serang Timnas Islandia, Johann Berg Gudmundsson di masa mudanya adalah pemain video game yang handal. Dia pernah menjuarai turnamen video game, Skálfti. Sekarang, Johann juga merupakan seorang gitaris di sebuah band rock di Islandia.

Source: di sini
Pemain Timnas Islandia ini
merupakan personil band rock

Unik-unik ya fakta di Islandia? Sebagai negara yang baru pertama kali lolos di Piala Dunia, patut kita beri acungan jempol. Setelah tahu fakta-fakta tersebut, sepertinya uniknya panda masih kalah daripada fakta Islandia terkait dunia sepak bolanya.

Data dalam artikel ini didukung oleh sumber:

5 Fakta Unik Timnas Islandia, diakses pada Maret 2018 di https://www.bolasport.com/internasional/205987-5-fakta-unik-timnas-islandia-dari-dilatih-dokter-gigi-hingga-nama-semua-pemain-berakhiran-son?page=3

Lolos ke Piala Dunia, Ini 3 Fakta Unik Islandia, diakses pada Maret 2018 di http://bola.liputan6.com/read/3125028/lolos-ke-piala-dunia-ini-3-fakta-unik-islandia

Fakta Menarik Negara Terkecil di Piala Dunia 2018, diakses pada Maret 2018 di http://www.indosport.com/sepakbola/20171012/fakta-menarik-negara-terkecil-di-piala-dunia-2018

Unik! Panda di Jerman Punya Kebiasaan Berjalan Mundur, diakses pada Maret 2018 di https://news.okezone.com/read/2017/10/23/18/1800840/unik-panda-di-jerman-punya-kebiasaan-berjalan-mundur

0 Comments

Andai saja ada ‘Wild Card’ untuk Belanda supaya lolos Piala Dunia

5 Hal Seru yang Bisa Dilakukan di Rusia Selain Menyaksikan Piala Dunia 2018

Lolos Piala Dunia Pertama Kali, Islandia Berkunjung ke Indonesia Melakoni Dua Partai Uji Coba

Deretan Pemain Bintang 'Habis Bensin' di Piala Dunia 2018

Uniknya Cara Berjalan Panda Ini Tidak Lebih Unik dari 8 Fakta Islandia Lolos Piala Dunia 2018

2. Lebih dari 100 stadion untuk fasilitas sepak bola

3. Liga empat bulan

8. Profesi pemain mulai dari sutradara hingga rockstar

RUSSIA 2018

Views

Follow Us

Sponsor

Labels

Blog Archive

Cari Blog Ini